Layanan internet pada perangkat tersebut dianggap tak berfungsi secara optimal. Gibson juga melansir sejumlah kelemahan lain yang dimiliki oleh Apple, yaitu:
Sebelum bisa di-update, toko online Apple harus dibuat offline atau dimatikan terlebih dahulu Seluruh jaringan Game Center bisa dibuat kacau oleh sebuah judul game yang sedang populer Dalam Game Center, Find My Friends, dan Shared PhotoStreams, pengguna harus menjalin pertemanan di masing-masing aplikasi, tidak bisa sekaligus sekali saja Notes membutuhkan akun e-mail untuk sinkronisasi iTunes dan App Store masih dijalankan dengan WebObjects, framework kuno yang dibuat hampir 20 tahun yang lalu iMessage pada Mac tak memiliki urutan waktu sekuensial Ping
Namun Gibson mengatakan, Apple masih bisa bertahan di layanan internet karena vendor raksasa itu mempunyai tim untuk web browser yang sangat handal. Di sisi lain, Gibson juga membandingkan kualitas layanan Apple dan Android milik Google yang terus mengalami peningkatan serta dapat bekerja lebih baik. Walaupun di dunia nyata, layanan Android tidak ‘mewah’ seperti Apple namun peningkatan platform Android terus mengancam platform iOS milik Apple.
Dengan berani, mantan karyawan Apple ini juga menyarankan pada Google agar membeli jejaring sosial Twitter karena menurutnya, Apple membutuhkan bakat dan kreativitas yang dimiliki oleh situs mikrobloging tersebut.
“Twitter unggul di area kelemahan Apple. Mereka menciptakan dan memakai sejumlah teknologi web paling canggih. Mereka juga tahu bagaimana caranya mengirim ratusan ribu tweet tiap menit. Lebih jauh lagi, Twitter adalah jejaring sosial yang memiliki prinsip sama dengan Apple: fokus dan simple,” tulisnya seperti dikutip oleh Kompas.com. Apple dianggap terlalu memfokuskan diri pada gadget dan produk sehingga tidak mampu untk merekrut dan menjaga teknisi web berbakat agar tetap bekerja di perusahaan di bawah asuhan Tim Cook itu.
Gibson menambahkan bahwa Apple harus membeli Twitter secepatnya karena Twitter semakin lama akan semakin besar dan bisa masuk ke bursa saham. Tentu saja, lambat laun harga Twitter juga akan semakin melambung. Walau memberi saran tersebut, namun Gibson menyangsikan akuisisi Twitter oleh Apple yang dinilai tidak akan pernah terjadi.
sumber : http://ihsan-magazine.blogspot.com
0komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !