Rekonstruksi hidung menempati peringkat kedua operasi plastik paling populer di Amerika Serikat, setelah pembesaran payudara. Biaya rata-rata untuk sekali operasi ini bisa mencapai Rp 50 juta.
Begitu pula yang terjadi di Jepang. Banyak wanita di sana ingin memiliki hidung mancung. Tren ini yang mendorong beberapa perusahaan kosmetik membuat alat pemancung instan dan murah.
Alat terbaru yang sedang populer di Jepang bernama nose straightener alias pelurus hidung. Bentuknya bervariasi. Ada yang seperti kupu-kupu dan penjepit jemuran. Intinya, alat ini bekerja dengan menjepit dan memperbaiki bentuk lubang hidung jadi lebih mancung dan simetris. Pemakaiannya antara 10 sampai 15 menit per hari. Harganya yang termurah kurang dari Rp 50 ribu.
Alat ini bisa menarik bentuk lubang hidung karena dua buah silikon, yang seperti tusuk gigi, masuk ke dalamnya. Kemudian bagian kiri dan kanan hidung dijepit dengan silikon lainnya. Harganya sekitar Rp 570 ribu.
Begitu pula yang terjadi di Jepang. Banyak wanita di sana ingin memiliki hidung mancung. Tren ini yang mendorong beberapa perusahaan kosmetik membuat alat pemancung instan dan murah.
Alat terbaru yang sedang populer di Jepang bernama nose straightener alias pelurus hidung. Bentuknya bervariasi. Ada yang seperti kupu-kupu dan penjepit jemuran. Intinya, alat ini bekerja dengan menjepit dan memperbaiki bentuk lubang hidung jadi lebih mancung dan simetris. Pemakaiannya antara 10 sampai 15 menit per hari. Harganya yang termurah kurang dari Rp 50 ribu.
Alat ini bisa menarik bentuk lubang hidung karena dua buah silikon, yang seperti tusuk gigi, masuk ke dalamnya. Kemudian bagian kiri dan kanan hidung dijepit dengan silikon lainnya. Harganya sekitar Rp 570 ribu.
Pengguna alat ini akan merasa sakit selama proses pemakaian. Tapi perempuan di Jepang percaya, semakin sakit, hasilnya semakin bagus. Kalau ingin mancung tanpa alat operasi, mungkin bisa mencoba alat ini. Namun, siap-siaplah bernapas dengan mulut selama proses "penyiksaan" yang akan membuat hidung Anda bangir.
SUMBER
0komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !