Sebuah sekolah di Jerman membebaskan pekerjaan rumah alias PR bagi
murid-muridnya. Hal ini dilakukan agar para siswa punya banyak waktu
bersantai dan melakukan aktivitas selain belajar.
Peraturan yang membuat girang murid-murid tersebut diterapkan di sekolah
menengah Elsa-Brandstrom di North Rhine-Westphalia. "Tidak boleh ada
siswa yang menggunakan waktu bersantai mereka untuk melaksanakan
pekerjaan sekolah," kata kepala sekolah Brigitte Fontein.
Diberitakan laman The Local, peraturan ini diterapkan untuk siswa
kelas lima hingga enam. Sebelumnya, waktu belajar mereka ditambah
hingga dua kali lebih lama. Hal ini adalah dampak dari peraturan baru
pemerintah yang memotong masa setahun dari periode wajib belajar.
Sistem sekolah Jerman ini dikritik oleh Serikat Pekerja Ilmu Pengetahuan
dan Pendidikan Jerman (GEW) karena dinilai terlalu membebani siswa.
"Anak-anak berhak punya waktu santai, bermain di sore hari," kata
Cornelia Schiemanowski, ketua GEW di Oberhausen.
Michael von Tettau, dari sekolah Elsa-Brandstrom mengatakan,
"Siswa-siswa bahkan tidak punya waktu yang cukup untuk berolahraga dan
belajar memainkan alat musik."
Pembebasan PR ini awalnya diujicobakan selama dua tahun, untuk melihat
efeknya bagi para siswa. Peraturan ini tidak berlaku untuk siswa kelas
akhir, karena mereka harus belajar agar bisa masuk universitas pilihan.
Sumber: http://dunia.news.viva.co.id/news/read/357686-sekolah-di-jerman-haramkan-pr
0komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !