Meski senyum
bisa dilakukan oleh siapa pun, tapi ada perbedaan jumlah tersenyum
berdasarkan jenis kelamin. Penelitian menunjukkan rata-rata perempuan
lebih banyak tersenyum daripada laki-laki.
Marianne LaFrance yang merupakan profesor psikologi dari Yale University
dalam buku 'Lip Service' menuturkan ada beberapa alasan yang membuat
kaum perempuan lebih sering dan mudah tersenyum dibanding laki-laki
1. Peneliti menemukan otot senyum utama yang dikenal sebagai zygomaticus major lebih tebal pada perempuan dibanding laki-laki. Kondisi ini kemungkinan membuat perempuan lebih sering tersenyum.
2. Diketahui pekerjaan yang dilakoni oleh para perempuan lebih banyak
menuntutnya untuk sering tersenyum seperti perawat, guru, pramugari,
pelayan servis atau resepsionis.
3. Perempuan atau gadis memang dilahirkan dengan orientasi yang lebih
positif untuk sosialisasi, sehingga ia cenderung mengurangi konflik dan
peduli dengan emosional orang lain
Beberapa ahli menyatakan hanya dibutuhkan sedikit otot untuk tersenyum
dibanding cemberut, yaitu dibutuhkan 43 otot untuk cemberut dan hanya 17
otot untuk tersenyum. Namun ada pula yang menyebutkan dibutuhkan 62
otot untuk cemberut dan hanya 26 otot untuk tersenyum.
Tersenyum bisa dilakukan secara sadar ataupun tidak sadar yang dipandang
sebagai suatu bentuk kebahagian dan keramahan. Serta merupakan bagian
penting dari hubungan manusia dan komunikasi.
Fakta lain yang ditemukan adalah orang Inggris biasanya senyum dengan
menampilkan gigi bagian atas dan juga bawah, sedangkan orang Amerika
lebih mengekspos gigi bagian atas saat tersenyum.
Selain itu 1 studi menemukan senyum palsu atau yang disengaja rata-rata
10 kali lebih besar dibanding dengan senyum yang normal, hal ini
kemungkinan karena senyum yang palsu dimaksudkan agar orang melihat.
0komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !